3. Cara penetapan panjang standar adalah ....

a. 1 meter = 1.650.763,72 kali panjang gelombang cahaya gas kripton
b. 1 meter = jarak antara dua goresan platina iridium dengan suhu 0°C
c. 1 meter = jarak yang ditempuh cahaya pada selang waktu (1/299.792.458) sekon
d. 1 meter = Sepersepuluh juta dari jarak kutub utara dan khatulistiwa.

Jawaban : 

c. 1 meter = jarak yang ditempuh cahaya pada selang waktu (1/299.792.458) sekon

Penjelasan : 

Besaran panjang, hasil pengukurannya biasanya dinyatakan dalam satuan meter, centimeter, milimeter, atau kilometer. Ssementara satuan besaran panjang dalam SI adalah meter. Pada awalnya, satu meter ditetapkan sama dengan panjang sepersepuluh juta (1/10.000.000) jarak kutub utara ke khatulistiwa melalui kota Paris. 

Kemudian dibuatlah batang meter standar dari campuran Platina-Iridium. Satu meter didefinisikan

sebagai jarak antara dua goresan pada batang Platina-Iridium ketika bersuhu 0ºC. Meter standar ini saat ini tersimpan di International Bureau of Weights and Measure di Sevres, dekat kota Paris, di negaranya Asterix.

Namun batang meter standar ini dapat berubah atau rusak karena suhu, sehingga menimbulkan kesulitan dalam menentukan ketelitian pengukuran. Oleh karena itu, pada tahun 1960 definisi satu

meter kemudian diubah. Satu meter didefinisikan sebagai jarak 1.650.763,72 kali panjang gelombang sinar jingga yang dipancarkan oleh atom gas krypton-86 dalam ruang hampa pada suatu lucutan listrik.

Pada tahun 1983, Konferensi Internasional tentang timbangan dan ukuran memutuskan bahwa satu meter merupakan jarak yang ditempuh cahaya pada selang waktu (1/299.792.458) sekon. Kecepatan cahaya digunakan, karena nilainya dianggap selalu konstan.

Apakah di masa depan ukuran meter standar ini akan berubah? Who knows? Karena ilmu pengetahuan selalu berubah seiring dinamisnya manusia.