Pages

Mengenal Campuran dan Beragam Jenis Campuran



Cuaca panas dan gerah memang enak jika tiba-tiba tersedia es campur di depan kita. Tapi campuran bukanlah es campur, campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih yang masih mempunyai sifat zat asalnya.

Contoh beberapa campuran yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari- hari adalah susu cokelat, kopi, teh, air sungai, udara, batuan, garam beryodium, dan paduan logam.

Campuran sendiri dapat dibedakan menjadi dua, yaitu campuran homogen dan campuran heterogen.


Campuran Homogen


Campuran homogen adalah campuran di mana zat- zat yang tercampur di dalamnya tidak dapat dibedakan.

Campuran Homogen


Campuran homogen banyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Sirop, larutan gula, dan larutan garam merupakan contoh campuran homogen. Bisakah kamu membedakan zat-zat penyusun sirop? Batman saja tidak bisa membedakan, apalagi kamu.

Sebuah larutan tersusun atas pelarut (solvent) serta zat terlarut (solute). Pelarut (solvent) yang banyak dipergunakan adalah air. Senyawa lain yang bisa digunakan sebagai pelarut adalah senyawa organik yang dikenal juga sebagai pelarut organik, contohnya alkohol dan kloroform.



Dalam larutan, ukuran partikel zat terlarut sangat-sangat kecil (diameter kurang dari 1 nm), sehingga partikel zat terlarut tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, bahkan jika menggunakan mikroskop ultra.

Karena itulah, larutan terlihat homogen, artinya antara zat terlarut dan pelarut dalam larutan tersebut tidak dapat dibedakan.


Campuran Heterogen


Campuran heterogen adalah campuran di mana zat-zat penyusunnya bercampur secara tidak merata, dan tiap-tiap bagian tidak sama susunannya.

Contoh campuran heterogen adalah air dengan pasir, dan air dengan minyak.

air dan minyak merupakan campuran heterogen


Susunan zat dalam suatu campuran sering dinyatakan dengan kadar zat-zat pembentuk campuran tersebut. Kadar suatu zat dalam campuran adalah jumlah zat dalam campuran dibandingkan jumlah seluruh campuran. Jumlah zat ini dapat dinyatakan dalam massa (g, kg), maupun dinyatakan dalam volume (ml, l).

Adapun perbandingan tersebut dinyatakan dalam persen (%)



Perbedaan antara unsur, senyawa, dan campuran dapat dilihat pada tabel berikut.

Perbedaan senyawa dan campuran



No comments:

Post a Comment