Partikel-Partikel Penyusun Atom

Molekul air tersusun atas dua atom hidrogen (H) serta satu atom oksigen (O). Tetapi walaupun atom merupakan unit terkecil penyusun molekul, materi yang sudah sangat kecil ini ternyata tersusun dari bagian yang lebih kecil lagi yang disebut partikel subatom.

Atom tersusun atas partikel-partikel penyusun atom (partikel subatom) yaitu neutron (n), proton (p), dan elektron (e). Neutron dan proton ini  yang membentuk inti atom. Sementara elektron menempati kulit-kulit atom yang ada di sekitar inti. Elektron-elektron ini mengelilingi inti dengan kecepatan tinggi membentuk awan elektron.

Elektron dan proton merupakan partikel subatom yang memiliki muatan berlawanan, elektron bermuatan negatif sementara proton bermuatan positif. Sedangkan neutron tidak bermuatan.

Partikel subatom Helium

Pada atom netral, jumlah proton dan jumlah elektron sama banyak. Masing-masing partikel penyusun subatom ini mempunyai massa. Namun massa atom terpusat pada inti atomnya saja.

Masing-masing lampu pada gambar di atas berisi gas mulia berturut-turut helium (He), neon (Ne), argon (Ar), kripton (Kr), dan xenon (Xe). Lampu-lampu tersebut setelah dialiri arus listrik akan mengeluarkan cahaya berwarna-warni. Cahaya berwarna-warni ini disebabkan oleh loncatan elektron-elektron yang menyusun atom-atom gas.

Para ilmuwan telah mempelajari tentang atom sejak ratusan tahun yang lalu. Para ilmuwan tersebut mengemukakan berbagai teori tentang atom. Teori yang satu akan ditolak ketika ada data atau fakta baru yang ditemukan tentang atom sehingga melahirkan teori atom yang baru.