google analitic

Script Google Adsense

Benda-Benda Penghantar Listrik



Di sekitar kita, mudah kita jumpai kabel-kabel menjuntai sepanjang jalan. Kabel-kabel itu terentang sekian jauhnya, disangga oleh tiang-tiang baja dan beton, mengalirkan listrik dari pembangkit listrik menuju rumah-rumah, pabrik, sekolah, tempat ibadah, penerangan jalan, dan lain sebagainya.

Energi listrik itu kita gunakan sebagai penerangan, menanak nasi melalui rice cooker, menyetrika, mencuci, menggerakkan mesin di pabrik-pabrik, dan begitu banyak kegunaan lain yang sangat membantu kehidupan manusia.

Aliran listrik berkaitan erat dengan muatan yang berpindah. Sebab perpindahan elektron pada bahan akan menghasilkan arus listrik yang berlawanan arah dengan arah perpindahan elektron tersebut. Perpindahan listrik ini menggunakan media yang dapat menghantarkan listrik.

Pada artikel ini kita akan mempelajari benda-benda apa saja yang dapat menghantarkan listrik. Bahan-bahan itu diklasifikasikan menjadi konduktor, isolator, dan semikonduktor.

Konduktor



Kabel-kabel yang mengalirkan listrik, terdiri dari konduktor pada bagian dalam, dan isolator pada bagian luarnya. Konduktor listrik adalah bahan yang dapat digunakan untuk menghantarkan listrik. Bahan konduktor memiliki hambatan yang kecil karena hambatan jenisnya pun kecil.

Bahan konduktor memiliki elektron pada kulit atom terluar dengan gaya tarik yang lemah terhadap inti atom. Dengan demikian, apabila ujung-ujung konduktor dihubungkan dengan tegangan sekecil apapun, maka elektron akan bergerak bebas sehingga mendukung terjadinya aliran elektron (arus listrik) melalui konduktor.

Contoh dari konduktor listrik adalah tembaga, perak, aluminium, dan emas. Perak dan emas sebenarnya merupakan konduktor yang sangat baik, tetapi harganya sangat mahal, sehingga kabel rumah tangga biasanya menggunakan bahan dari tembaga.

Isolator


Isolator listrik adalah bahan yang sangat buruk dalam menghantarkan listrik, karena di dalam bahan ini elektron sulit mengalir. Bahan isolator memiliki hambatan yang besar karena hambatan jenisnya besar.

Bahan isolator memiliki elektron-elektron pada kulit atom terluar yang mempunyai gaya tarik sangat kuat dengan inti atom. Sehingga bila ujung-ujung isolator dihubungkan dengan tegangan kecil, elektron terluarnya tidak akan sanggup melepaskan gaya ikat inti. Dengan demikian tidak ada elektron yang mengalir dalam isolator, mengakibatkan tidak ada arus listrik yang mengalir melalui isolator.

Contoh isolator adalah karet dan plastik. Kedua bahan ini sering kita dapati sebagai pembungkus kabel. Dengan demikian, kabel listrik lebih aman digunakan.

Semikonduktor


Semikonduktor adalah bahan yang pada suhu rendah bersifat sebagai isolator, namun pada suhu tinggi bersifat sebagai konduktor.

Contoh-contoh semikonduktor listrik adalah karbon, silikon, dan germanium. Pada bidang elektronika, karbon biasa digunakan untuk membuat transistor yang kemudian dirangkai menjadi IC (Integrated Circuit).

Hambatan Jenis Listrik


Setiap bahan memiliki kemampuan untuk menghantarkan listrik yang berbeda-beda tergantung nilai hambatan jenisnya. Semakin kecil hambatan jenis suatu bahan, maka akan semakin baik kemampuan bahan tersebut untuk menghantarkan listik.

Tabel berikut menunjukkan beberapa jenis benda serta nilai hambatannya. Perhatikan bahwa semakin rendah nilai hambatan jenis, benda tersebut akan semakin bagus sebagai konduktor listrik.




No comments:

Post a Comment